Cara Memperbanyak Tanaman (Stek Pucuk)
Hari ini saya ingin berbagi pengalaman saya dari orang tua saya tentang memperbanyak tanaman dengan cara
stek pucuk. Ada beberapa jenis tanaman yang pernah saya coba kembangbiakkan
dengan cara stek pucuk ini antara lain berbagai jenis sabrina mulai dari
sabrina daun hijau, kuning maupun putih, khalifa kuning, brokoli dan
sambung darah.
khalifa kuning |
sambung darah |
Cara memperbanyaknya sangat mudah, cukup dengan menggunting pucuk tanaman, seperti gambar di bawah ini :
Celupkan pangkal tanaman kedalam cairan ZPT atau zat perangsang tumbuh selama kira-kira 10 detik.
Cara membuat Zpt juga sangat mudah. Campurkan 1/4 bagian air seni
dengan 3/4 bagian air, zpt langsung siap digunakan. Air seni ( terutama
anak laki-laki) banyak mengandung hormon pertumbuhan yang dapat
digunakan untuk tanaman. Zpt ada juga yang tersedia di toko pertanian,
hanya saja harganya cukup mahal dan jumlahnya pun cukup banyak, sehingga
sayang jika kita hanya menggunakan sedikit.
Setelah pangkal pucuk dicelup Zpt, segera tanam pada media tanam yang
gembur dan sudah disiram air. Dapat ditanam berkelompok dalam sebuah
pot besar, atau ditanam satuan dalam pot/polybag. Letakkan tanaman
ditempat yang teduh seperti dibawah pohon, atau tempat yang ada
naungannya. Jangan lupa tanaman disiram setiap hari dan jangan dibiarkan
kekeringan.
kondisi stek pucuk pada hari ke-3 |
Setelah sebulan tanaman sudah mulai berakar. Jika ditanam dalam pot
besar mulai bisa pisah-pisah ditanam di pot masing-masing. Atau jika
sudah sekitar 2 bulan bisa langsung ditanam ditanah. Menurut pengalaman
saya tanaman lebih cepat adaptasi jika ditanam masih kecil, dibandingkan
ditanam ditanah ketika tanaman sudah cukup besar. Jangan lupa tanaman
dipupuk (sebaiknya pupuk kandang) supaya cepat besar.
Sebelumnya saya juga pernah mencoba stek pucuk ini tanpa menggunakan
Zpt, pucuk dapat tumbuh hanya saja sangat lambat. Dengan zpt tanaman
umur 2 minggu sudah mulai terlihat pertumbuhannya, sedangkan tanpa zpt
tanaman umur sebulan belum terlihat tumbuh.
hasil stek pucuk yang sudah ditanam ditanah |
Metode stek pucuk ini sangat ekonomis dan mudah, sehingga cukup layak
untuk dikembangkan. Atau bagi yang suka berkebun dan berdagang, bisa
menjual bibit tanaman yang sudah berumur 3 bulan atau lebih. Bagi yang
tidak ingin berjualan, selain untuk rumah sendiri tanaman hasil stek
pucuk ini bisa juga dijadikan oleh-oleh buat teman atau saudara yang
berkunjung ke rumah.
Tanaman Stek Pucuk Umur 4 Minggu
Setelah 4 minggu stek pucuk ini ditanam, dengan perawatan seadanya,
tidak dipupuk dan sering tidak disiram dimusim kemarau, beberapa tanaman
mati. Walaupun pertumbuhannya tidak terlihat, tapi tanaman sudah
berakar cukup banyak.
stek pucuk sabrina putih |
stek pucuk khalifa kuning |
stek pucuk sambung darah |
stek pucuk sabrina hijau |
stek pucuk brokoli |
Tanaman-tanaman di atas sudah bisa dipindah ke pot masing-masing, atau
kadang langsung ditanam ditanah juga bisa. Hanya saja jangan lupa harus
rajin di pupuk dan disiram supaya cepat besar.
Semoga bermanfaat, terima kasih sudah berkunjung.
http://buahseri.blogspot.co.id/2015/05/memperbanyak-tanaman-dengan-stek-pucuk.html
Sangat2 bagus artikel nya. .. Lanjutkan gan
ReplyDelete